Siapa yg pernah berkunjung ke Kebun Raya Bogor? Kalo ke museum Zoologi nya? Nah kali ini saya mau sedikit cerita tentang museum yang pastinya kita semua udah tau ya tempatnya seperti apa. Dilihat dari asal katanya Zoo yg berarti Makhluk Hidup dan Logos yg artinya Ilmu, jadi museum Zoologi adalah tempat penyimpanan benda-benda yang berhubungan dengan Ilmu tentang Makhluk Hidup.
Didirikan tahun 1894 dari awal gagasan ahli botani berkebangsaan Belanda, J. C. Koningsberger. Isi dari museum yang terletak di jantung Kota Bogor ini adalah herbarium atau awetan dari satwa yang ada di Indonesia dan beberapa ada yg dari luar. Mulai dari Aves, Ikan, Reptil, Mamalia, Serangga, Mollusca, Amfibi, dan Primata. Ada lagi ngga yang belum kesebut?
Biasanya yang paling menarik perhatian wisatawan ketika berkunjung kesini adalah kerangka Paus Biru sepanjang 27,25 meter dan memiliki bobot 119.000 Kg. Tapi kali ini saya bukan ingin membahas secara keseluruhan yang ada di museum ini, kalau itu kalian bisa langsung berkunjung di krbogor.lipi.go.id.
Karena sekarang sudah masuk bulan Ramadhan alias bulan puasa, nah kira-kira selain kita yang puasa. Ada ngga ya makhluk hidup lain yang juga puasa? Ternyata ada, ya walaupun ngga sama seperti puasa yang dilakukan manusia. Kira-kira satwa apa saja ya?
Karena masih dalam topik Museum Zoologi, jadi saya hanya ulas hanya untuk yang tadi saya ketemu di dalam museum. Sebenernya masih banyak lagi.
1. Ulat Kupu-kupu
Siapa sih yang ngga tahu sama kesabaran si ulat dalam berpuasa. Yang kisahnya ada buku cerita anak-anak maupun buku orang dewasa seputar penantian pasangan. Kesabaran yang berujung pada hasil yang indah itu nyatanya ngga di dapat oleh sang ulat secara instan. Perlu waktu 10 hingga 15 hari ia mengasingkan diri tanpa makan dan minum alias berpuasa, sampai akhirnya kulit sang ulat berubah menjadi lembaran sayap yang menari-nari indah di tanaman penghasil nektar. Si ulat yang buruk rupa dan sering dijauhi oleh manusia karena bisa menyebabkan gatal jika terkena bulu nya, kini setelah menjadi kupu-kupu justru banyak peminatnya. Coba saja tengok di toko souvenir, pasti banyak terdapat gantungan berisi kupu-kupu, tapi tak pernah ada gantungan berisi ulat bulu.
2. Kukang
Salah satu satwa yang juga berpuasa adalah Kukang. Yaps, sebenernya ngga hanya kukang aja yang berpuasa di siang hari, tapi masih banyak satwa lainnya yang tergolong dalam satwa nokturnal (aktif di malam hari) juga biasa berisitirahat di waktu siang, lalu aktif kembali di malam hari. Berdasarkan beberapa penelitian waktu aktif Kukang dimulai pukul 18.00 - 00.00, dan lanjut lagi dari pukul 00.00 - 06.00. Setelah itu Kukang baru akan pergi untuk mencari sleeping site nya atau lokasi tidur. Mirip lah ya sama puasanya manusia, sahur pagi, buka puasa malam. Bedanya kalo Kukang berpuasa nya sambil bobok, kalo manusia, jangan kebanyakan bobok ya, secukupnya saja, kaya cinta. Eh baper.
3. Ular
Siapa yang takut sama ular? Saya takut kalo ularnya berbisa, takut digigit. Tapi faktanya ngga semua ular kok berbisa, ada juga ular yang ngga berbisa, salah satunya ular pucuk. Dulu pas masih jaman kuliah, biasanya ular tersebut yang paling sering dimainkan, eh harusnya ngga boleh ya, kasian. Dibalik keseraman si ular yang terkenal akan bisanya yg mematikan, seperti pada ular senduk, ular tanah, ular king cobra, dll, nyatanya si ular juga punya kebiasaan berpuasa loh. Puasa si ular ini dilakukan ketika ia habis memakan mangsa yang lebih besar dari ukuran tubuhnya. Untuk mencerna mangsa di dalam perut, ular membutuhkan waktu untuk berpuasa kurang lebih 2 hingga 3 minggu, tergantung ukuran si mangsa. Dan ketika ular berpuasa suhu tubuhnya akan meningkat, sehingga memudahkan ia untuk berganti kulit.
4. Buaya
Si predator yang satu ini sangat terkenal dikalangan manusia, terutama wanita. Karena ulahnya yang sok kegantengan dan tak jarang menimbulkan tipu daya ini wanita sering mengalami kegalauan yang berkepanjangan dan berujung sakit hati. Eh salah, itu buaya darat, tuh kan baper lagi. Nah si Buaya walaupun terkenal akan kebuasannya dalam memangsa makananannya, nyatanya ia juga termasuk satwa yang berpuasa loh. Estivasi istilahnya. Sebenernya ngga hanya buaya, tapi juga beberapa Reptil dan Amfibi lainnya. Dalam proses ini, buaya cenderung berlindung untuk tidur ditempat teduh ketika siang hari. Tujuan dari estivasi yang dilakukan hewan berdarah dingin tersebut adalah untuk menjaga suhu tubuhnya dengan mengurangi aktivitas metabolisme.
Lalu kita, masa kalah sama satwa? Tentunya setiap ketentuan memiliki sebabnya masing-masing ya. Sedangkan manusia diperintahkan Allah untuk berpuasa agar manjadi hamba yang bertakwa. Sebagaimana firman Allah sebagai berikut,
Allah SWT berfirman:
ÙŠٰۤـاَÙŠُّÙ‡َا الَّØ°ِÙŠْÙ†َ اٰÙ…َÙ†ُÙˆْا Ùƒُتِبَ عَÙ„َÙŠْÚ©ُÙ…ُ الصِّÙŠَامُ Ú©َÙ…َا Ùƒُتِبَ عَÙ„َÙ‰ الَّØ°ِÙŠْÙ†َ Ù…ِÙ†ْ Ù‚َبْÙ„ِÚ©ُÙ…ْ Ù„َعَÙ„َّÙƒُÙ…ْ تَتَّÙ‚ُÙˆْÙ†َ
yaaa ayyuhallaziina aamanuu kutiba 'alaikumush-shiyaamu kamaa kutiba 'alallaziina ming qoblikum la'allakum tattaquun
"Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang sebelum kamu agar kamu bertakwa,"
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 183)
(QS. Al-Baqarah 2: Ayat 183)
P.S Ditulis di Hari ke-2 Ramadhan tahun 1439 H. Bagaimana kabar puasanya hari ini?
Venue : Duduk dibawah kerangka Paus Biru sambil menikmati petrikor Kota Bogor, Museum Zoologi
No comments:
Post a Comment