Manfaat Selimut Tebal bagi Penderita Insomnia [review jurnal]

Sumber :

Ackerley R, Badre G, Olausson H. 2015. Positive Effects of a Weighted Blanket on Insomnia. SciMedcentral. J Sleep Med Disord 2(3): 1022.

Semakin berkembangnya teknologi dan gaya hidup ternyata dapat memicu timbulnya berbagai macam penyakit. Salah satunya adalah gangguan tidur, dapat berupa sulit tidur, insomnia, dan lain sebagainya sehingga menurunkan kualitas tidur seseorang. Berdasarkan data, diketahui bahwa gangguan tidur merupakan penyakit yang banyak di derita oleh warga yang tinggal di negara industri, tanpa mengenal usia dan jenis kelamin.

Jika gangguan tidur terus dibiarkan tanpa ada upaya pengobatan, teranyata dapat menyebabkan gangguan kesehatan, mulai dari depresi, gangguan metabolisme tubuh, hingga ketidakstabilan emosi. Para ahli kesehatan sudah banyak yang meramu berbagai macam jenis obat-obatan untuk mengatasi masalah tersebut, namun kebanyakan obat-obatan yang diberikan pada penderita memiliki efek samping ketagihan (adiktif).

Dalam jurnal ini dibahas mengenai pengaruh penggunaan selimut tebal untuk mengurangi gangguan tidur. Responden yang digunakan dalam penelitian ini merupakan orang yang menderita gangguan tidur lebih dari 3 bulan terakhir dengan intensitas minimal 3 hari per minggu, berusia 22-66 tahun, dan merasa tidak segar ketika bangun tidur. Sebanyak 31 orang terpilih menjadi responden yang terdiri dari 11 orang laki-laki dan 20 orang perempuan dengan nilai ISI (Insomnia Severity Index) yang sama. Pengambilan data dilakukan selama 4 minggu dengan pengontrolan terbatas.

Data yang diambil selama penelitian dilakukan adalah waktu tidur dan bangun tidur, lama waktu tidur, lama waktu bangun, indeks fragmentasi tidur, serta durasi waktu antara bangun dan tidur. Metode analisis data menggunakan continuous actigraphy dan comprehensive polysomnography (PSG). Sedangkan untuk data kualitatif digunakan metode skoring 1-10 dengan 8 buah pertanyaan terkait kualitas tidur yang dirasakan oleh responden.

Tidur dengan Selimut Tebal

Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui bahwa seluruh responden menyukai mennggunakan selimut tebal ketika tidur. Penggunaan selimut tebal pada penderita gangguan tidur dapat memberikan banyak manfaat positif, yaitu dapat meningkatkan kualitas tidur, tidur lebih mudah terlelap, merasa lebih segar ketika bangun tidur, menurunkan intensitas pergerakan ketika tidur, tidur lebih lama, dan lebih merasa aman. Responden pun mengaku bahwa ketebalan selimut tebal tidak mengganggu tidur mereka dan tidak menyebabkan panas di tempat tidur.

Dengan adanya hasil penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa penggunaan selimut tebal dapat menjadi suatu alat penyembuhan gangguan tidur tanpa menggunakan obat-obatan. Penggunaan selimut tebal yang dianjurkan adalah 10% dari berat badan si pengguna untuk mendapatkan manfaat terbaik.

Ingin tidurmu lebih berkualitas? Silahkan gunakan selimut tebal, tapi inget jangan gunakan selimut tetangga ya, kalo itu sih bisa berbahaya, hehe.

#reviewjurnal