CeloteHany

penulis lepas yang menyukai darat, laut, dan langit

January 19, 2018

Indonesia Impor Singkong?

Aku suka jaipong
kau suka disko o’ o’ o’..
Aku suka singkong
kau suka keju oh oh oh..
Aku dambakan
seorang gadis yang sederhana
aku ini hanya anak singkong
Aku hanya… Anak Singkong

Tentu ngga asing bukan dengan lirik lagu diatas? Yaps betul, judulnya Anak Singkong yang dinyanyikan oleh Bill and Broad. Itulah lagu pertama yang melambungkan nama Arie Wibowo (alm.) dan band-nya ke panggung industri musik Indonesia era 80-an. Mungkin saat itu Indonesia masih banyak menghasilkan umbi kayu tersebut. Sehingga pengibaratan singkong dalam lagu tersebut terkesan “murah” dibandingkan dengan keju yang terlihat lebih berkelas.

Singkong (Manihot esculenta Crantzmerupakan sumber karbohidrat terbesar ke-3 setelah padi dan jagung. Masyarakat Indonesia tentunya tidak asing dengan hasil bumi yang satu itu, karena dapat diolah menjadi berbagai jenis penganan. Mulai dari tape peuyeum, gethuk, keripik, kolak, atau hanya digoreng dan dikukus, atau untuk diolah menjadi tepung tapioka. Saya pun termasuk salah satu penggemar singkong goring dan kolak singkong. Mendengar bahwa singkong kini sudah mengandalkan impor, tentunya hal tersebut membuat saya sedih.




Singkong impor? Yaps, mungkin belum banyak di angkat atau karena saya yang baru tahu. Ternyata negeri pertiwi yang kaya raya ini justru membeli singkong dari Negara tetangga. Cukup lama, data BPS menyebutkan bahwa Indonesia telah melakukan impor singkong sejak tahun 2011 hingga sekarang. Asal negaranya pun beragam, mulai dari China, Italia, Thailand, hingga Vietnam.

Tak tanggung-tanggung angka impor singkong Indonesia pun cukup tinggi. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat selama Januari-April 2017, impor singkong Vietnam mencapai 1.234 ton dengan nilai US$ 499,8 ribu. Hingga Agustus 2017 nilai impor singkong mencapai US$ 613,2 ribu dengan volume 3,2 ribu ton. Bukan jumlah yang kecil tentunya untuk angka impor. Parahnya lagi ternyata belum ada peraturan yang mengatur terkait batasan impor singkong tersebut, sehingga kemungkinan angka tersebut akan terus bertambah.

Penyebab impor singkong di Indonesia lantaran hasil produksi dalam negeri belum mampu mencukupi kebutuhan nasional yang kian meningkat. Kenyataan tersebut dapat juga dilatarbelakangi banyaknya lahan pertanian yang beralih fungsinya dari hari ke hari, sehingga lahan pertanian semakin berkurang luasannya, ditambah lagi musim yang tidak menentu yang dapat menyebabkan gagal panen di berbagai wilayah di Indonesia.

Singkong segar mempunyai komposisi kimiawi terdiri dari kadar air sekitar 60%, pati 35%, serat kasar 2,5%, kadar protein 1%, kadar lemak, 0,5% dan kadar abu 1%, karenanya merupakan sumber karbohidrat dan serat makanan, namun sedikit kandungan zat gizi seperti protein. Singkong segar mengandung senyawa glokosida sianogenik dan bila terjadi proses oksidasi oleh enzim linamarase maka akan dihasilkan glukosa dan asam sianida (HCN) yang ditandai dengan bercak warna biru, akan menjadi toxin (racun) bila dikonsumsi pada kadar HCN lebih dari 50 ppm.

Berkhasiat sebagai obat rematik, demam, sakit kepala, diare, cacingan, mata kabur, nafsu makan berkurang, luka bernanah, dan luka baru kena panas. Singkong juga dikenal sebagai umbi yang memiliki khasiat antioksidan, antikanker, antitumor. Bukan hanya daging umbinya, ternyata kulit singkong juga memiliki banyak manfaat, diantaranya dapat dijadikan pakan ternak, bahan pupuk organik, dan bio-ethanol. Kulit singkong di berbagai daerah di Indonesia juga telah banyak disulap menjadi penganan unik mulai dari keripik hingga rendang kulit singkong. Namun jangan sembarang singkong ya, karena ada juga singkong yang memiliki kandungan asam sianida yang cukup tinggi. Total kandungan sianida pada kulit singkong ini berkisar antara 150 hingga 360 mg HCN per kg berat segar, namun besarnya kandungan tersebut bervariasi tergantung dari vatietas tanaman singkongnya.


Referensi :

Agroinovasi. 2011. Inovasi Pengolahan Singkong Meningkatkan Pendapatan dan Diversifikasi Pangan. Edisi 4-10 Mei 2011 No.3404 Tahun XLI.

http://forum.detik.com/mengenang-arie-wibowo-si-anak-singkong-yang-galau-antara-madu-t537078.html

https://manfaat.co.id/manfaat-kulit-singkong

https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/3584641/singkong-impor-serbu-ri-dari-tahun-ke-tahun

https://economy.okezone.com/read/2017/05/27/320/1701176/indonesia-masih-impor-singkong-dari-vietnam-jumlahnya-tak-ada-batasan




1 comment:

  1. Wah, saya juga baru tahu kalau ternyata Indonesia impor singkong..

    ReplyDelete